
EDUKASITERKINI.COM.MAKASSAR—Universitas Muslim Indonesia (UMI) yang terakreditasi Institusi Unggul terus berbenah dan aktif mendorong hilirisasi produk atau karya mahasiswa dalam berbagai bidang.
Salah satunya, melalui Unit Pelaksana Teknis Management Inovasi dan Inkubasi Bisnis. Langkah yang dilakukan diantaranya, membuat pameran produk inovasi.
Setiap fakultas dituntut membuat karya atau produk. Tahun ini pameran dilaksanakan di Auditorium Al-Jibra UMI, Jumat-Sabtu, 24-25 Juni.
Wakil Rektor V Bidang Promosi dan Kerjasama UMI, Prof Muhammad Hattah Fattah mengatakan tahun ini UMI memang gencar mendorong hilirisasi, tidak lagi hanya hilirisasi laporan penelitian jurnal. Tetapi, menekankan karya atau produk mahasiswa jadi incaran.
Dengan demikian, UMI ikut berperan dalam dunia usaha dan industri berkat mahasiswa dan dosen.
Pameran karya yang dilakukan tahun ini masih merupakan rangkaian Milad UMI. Bakal memilih lima karya atau produk yang bakal dipilih untuk hilirisasi.
Penilaiannya akan dinilai dari tata kelola stand dan inovasi serta kesiapan. Dengan demikian, karya atau produk dari fakultas yang dipamerkan dan terbaik, akan dipilih dan dihilirisasi, di dorong jadi usaha riil.
“Kami akan mendorong pembiayaannya, sebab yang dipilih ini dianggap berkualitas dan kedepan punya manfaat dan fungsi bagi UMI dan masyarakat,” ucapnya.
Sementara itu Ketua Inkubator Bisnis UMI, Dr Asdar Djamareng di sela-sela pameran mengatakan, pamera inovasi UMI ini merupakan salah satu kegiatan rutin UMI.
”Pameran ini bersinergi dengan program smart sebagai bagian dari program unggulan rektor UMI, Prof Basri Modding,” tandas Dr Asdar.
Kegiatan ini merupakan upaya bangkitkan ekosistem kewirusahaan. Saat ini pamerkan hasil kreasi mahasiswa dan dosen. Selanjutnya ke depan akan melibatkan perguruan tinggi lain dan juga perusahaan. Hilirisasinya pada
masyarakat, untuk itu dibutuhkan daya saing berinovasi, tandas Dr Asdar yang didampingiLilis Nur Hayati dari Divisi Inkubasi UMI. (*).
76 total views, 1 views today